Penyebab Mimisan Serta Cara Mengatasinya - Mimisan atau epistaksin merupakan pendarahan yang biasanya keluar dari lubang hidung, pendararan ini terjadi disebabkan oleh lepasnya mukosa yang mengandung pembuluh darah kecil. Mimisan ini sering kali terjadi pada balita, anak-anak bakan orang dewasa. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya mimisan ini yaitu perubahan cuaca. Berikut ini saya akan jelaskan beberapa penyebab terjadinya mimisan.
Sebabnya sebagai beikut:
Terjadinya pendarahan mimisan sering diikuti oleh perdarahan pada organ lain pula karena demam berdarah mudah dibedakan dari mimisan karena hal lain. Bahaya atau tidaknya tergantung penyebabnya. Jika kamu mengalami mimisan pada saat menderita penyakit demam berdarah kamu harus berhati-hati karena itu pertanda kamu sudah pada tahap demam berdarah stadium berat. Terlebih lagi banyak yang berpikir bahwa mimisan itu merupakan hal yang biasa yang terjadi dan tidak terlalu berbahaya. Namun, kamu perlu tau bahwa jika kamu terus menerus mimisan maka hal itu bisa sangat berbahaya untuk kamu. Untuk itu kamu harus tahu cara mengatasinya agar tidak terjadi secara terus-menerus.
Adapun cara mengatasi mimisan secara cepat dan aman sebagai berikut:
Semoga informasi ini bisa berguna untuk kamu yang sering mengalami mimisan maupun tidak pernah mengalami mimisan agar bisa lebih berhati-hati lagi memperhatikan gejala-gejala yang ditimbulkan oleh mimisan.
Sebabnya sebagai beikut:
1. Cuaca Panas
Cuaca panas bisa menyebabkan kelembaban berkurang sehingga bagian setrum mengering. Biasanya pada kondisi ini iritasitasi serig terjadi dan pendarahanpun keluar dari hidung.2. Tumor
Tumor angiogibroma atau tumor yang terdapat di rongga hidung bisa juga menyebabkan ppenderitanya mengalami mimisan. Tumor ini sering kali terjadi pada anak usia muda ataupun dewasa muda yang berupa benjolan sebesar biji nagka yang berwarna merah keputihan di hidung si penderita.3. Saat Demam Berdarah
Saat demam berdarah anak juga bisa mengalami mimisan hal itu disebabkan oleh infeksi sistemik. Jika anak sudah mengalami demam berdarah pada tahap tersebut maka ini bisa sangat berbahaya dan dianjurkan untuk mendapatkan perawatan intensif pada sang anak.Terjadinya pendarahan mimisan sering diikuti oleh perdarahan pada organ lain pula karena demam berdarah mudah dibedakan dari mimisan karena hal lain. Bahaya atau tidaknya tergantung penyebabnya. Jika kamu mengalami mimisan pada saat menderita penyakit demam berdarah kamu harus berhati-hati karena itu pertanda kamu sudah pada tahap demam berdarah stadium berat. Terlebih lagi banyak yang berpikir bahwa mimisan itu merupakan hal yang biasa yang terjadi dan tidak terlalu berbahaya. Namun, kamu perlu tau bahwa jika kamu terus menerus mimisan maka hal itu bisa sangat berbahaya untuk kamu. Untuk itu kamu harus tahu cara mengatasinya agar tidak terjadi secara terus-menerus.
Adapun cara mengatasi mimisan secara cepat dan aman sebagai berikut:
- Ketika kamu mengalami mimisan, angkat hidungmu lebih tinggi dari jantung dan jangan tidur telentang karena itu bisa menyebabkan aliran darah ke hidung bisa bertambah deras dan darah bisa tertelan ke belakang. Bungkukkan badan kamu ke depan sedikit, kemudian bernafaslah dari mulut dan tekanlah kuping hidung kamu selama kurang lebih lima menit. Untuk memperlambat aliran darah ke hidung kamu bisa mengompres hidungmu dengan air dingin.
- Jika setelah lima menit mimisan belum juga berhenti, tekan kembali kuping hidung selama 10 menit dan jika masih tetap berdarah segera pergi ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut. Setelah melakukan pertolongan pertama dianjurkan untuk konsultasi dengan dokter.
Semoga informasi ini bisa berguna untuk kamu yang sering mengalami mimisan maupun tidak pernah mengalami mimisan agar bisa lebih berhati-hati lagi memperhatikan gejala-gejala yang ditimbulkan oleh mimisan.
Posting Komentar
Komentar telah ditutup. Jika ada yang perlu disampaikan terkait konten ini, silahkan kirim pesan lewat laman kontak.