Postingan

Blogger Conditional Tags URL Contains

Blogger Conditional Tags URL Contains

 Melanjutkan tutorial singkat kemari tentang  Blogger Conditional Tags dengan data:view.pageId dan data:view.postId . Kali ini akan dibahas Blogger conditional tags lainnya, yang sedikit lebih kompleks dan teknis. Blogger conditional tags dengan operator URL contains ini memungkinkan Anda untuk membuat kondisi pada semua URL di blog yang mengandung sebagian atau seluruh dari  slug tertentu, yang dituliskan sebagai string . Menariknya, semua URL blog yang dimaksud adalah meliputi URL di Page (halaman static), Post (postingan), label, search, archive dan lainnya. Penerapan   <b:with value='data:view.url.canonical' var='url'>   <b:if cond='or(contains(data:url, "tutorial-blog"), contains(data:url, "/p/contact"), contains(data:url, "2024/07/cara-"), contains(data:url, "/search/label/Templates"), contains(data:url, "naruto atau boruto"))'>     <!-- your code or content here -->  </b:if> </b
Blogger Conditional Tags dengan data:view.pageId dan data:view.postId

Blogger Conditional Tags dengan data:view.pageId dan data:view.postId

 Bagi yang masih kesulitan dalam penerapan tag kondisional untuk page dan post tertentu yang tidak bekerja atau mengalami error, bisa mencoba cara ini. Yaitu dengan langsung memanfaatkan ID pada masing-masing post dan page, yang biasanya dipanggil menggunakan data global  <data:blog.pageId/> dan <data:blog.postId/> . Masalah dalam Penggunaan Conditional Tags pada Page / Post Tertentu Masalah umum yang sering terjadi saat menerapkan tag kondisional untuk halaman tertentu diantaranya adalah sebagai berikut. Tidak muncul sama sekali. Berhasil pada tampilan desktop tetapi gagal pada tampilan mobile. Masalah error tersebut seringkali terjadi pada kondisi pengecualian, yang biasanya ditulis dengan seperti ini: <b:if cond='data:view.isHomepage or data:view.isPage and data:view.url != data:blog.homepageUrl.canonical path &quot;p/about.html&quot; and data:view.url != data:blog.homepageUrl.canonical path &quot;p/contact.html&quot;'> Atau seperti ini: &l
Cara Memasang HTML Parse Codes di Blogger

Cara Memasang HTML Parse Codes di Blogger

Cara Pasang Parse Code HTML Widget Tools di Blog yang Valid HTML5 - Parse HTML adalah salah satu tools yang digunakan untuk mengkonversi kode, macam kode iklan. Biasanya kode iklan yang di parse adalah iklan yang nantinya akan tampil di dalam postingan, baik di atas, di tengan, maupun di bawah postingan. Tools ini juga sangat mudah digunakan oleh newbiew sekalipun, sebab cukup menekan satu tombol saja kode HTML langsung diparse. Tools ini sangat cocok dipasang pada blog yang membahas tentang berbagai tutorial seputar script/coding website atau blog. Baca juga: Cara Membuat Photoshop Online di Blog Bagi yang ingin tau seperti apa tools parse HTML itu, kolom di bawah ini adalah contohnya. Silahkan masukkan kode iklan anda disana, lalu klik Parse Script. Parse HTML Blogger XML Templates Gunakan HTML Parse yang lebih baik. Cara pasang widget parse kode HTML di blogspot/Blogger Anda pun dapat memasang parse HTML sendiri di blog anda. Kopi kode di bawah ini dan letak
Cara Memasang Google Analytics 4 (GA4) di AMP

Cara Memasang Google Analytics 4 (GA4) di AMP

Seperti yang diketahui, bahwa properti lawas Google Analytics (universal analytics) benar-benar akan berhenti memproses data mulai 1 Juli 2023. Artinya, properti tersebut tidak dapat lagi digunakan untuk melihat page views , traffics , backlinks dan lainnya untuk blog atau website terkait.  Pun hal sama berlaku untuk blog atau website pengguna AMP (Accelerated Mobile Pages). Untuk itu, semua pengguna properti lawas dari Google Analytics, dianjurkan untuk migrasi ke properti Google Analytics V4. Mula-mulai dianjurkan untuk mengikuti panduan di ' Asisten Penyiapan '. Langkah ini penting dilakukan untuk berbagi berbagai data antar properti, baik properti Analytics yang lama maupun yang terbaru. Namun demikian, di porperti teranyar ini kita tetap tidak diberikan script kode pelacakan khusus untuk AMP. Maka solusinya pergi ke Documentation amp-dev, pada tab pembahasan amp-analytics . Cara Pasang GA4 di Blog AMP Buka Asisten Penyiapan GA4 Periksa ' Open Connected Property ',
Bikin Forum, Lagi

Bikin Forum, Lagi

Nampaknya saya masih cukup penasaran serta menolak 'kapok' untuk bikin forum lagi. Setelah sebelumnya gagal mengelola dan mempertahankan forum dengan subdomain forum.bungfrangki.com , yang dibangun dengan biaya hampir 0 rupiah. Bagaimana tidak, forum tersebut berjalan di atas salah satu platform forum creator  gratis, dan domainnya tinggal menambahkan CNAME baru (forum) pada pengaturan DNS di CloudFlare . Namun forum kali ini nampak sedikit berbeda. Forum ini dibangun di atas CMS Wordpress dengan plugin bbPress, menggunakan domain (subdomain) khusus dari .co.vu , dan sewa hosting, tentunya. Meski tak begitu spesial-spesial amat, sebab begitu banyak forum seperti ini, pun begitu mudah untuk membuatnya. Namun, bagi saya ini cukup berarti. Sebab telah menjawab rasa penasaran saya selama ini. Tentu saja, masih cukup banyak kekurangan dari forum ini. Ditambah lagi topiknya masih sebiji (saat artikel ini ditulis). Untuk itu, masukan dan sarannya masih sangat amat diperlukan. Bagi par
Cara Redirect 301 ke Domain Baru di Blogger/Blogspot

Cara Redirect 301 ke Domain Baru di Blogger/Blogspot

Cara redirect 301 dari domain lama ke domain baru di Blogger atau Blogspot ini juga berlaku bagi blog yang sudah menggunakan TLD (Top Level Domain). Intinya, masih pakai platform Blogger untuk membuat postingan. Apa Itu Redirect 301? Redirect 301 ialah upaya untuk me-redirect (mengalihkan) URL atau permalink blog lama ke permalink blog baru secara otomatis. Yang dialihakan bukan hanya antar halaman homepage saja, tetapi juga berlaku untuk halaman post dan static/page. Adapun model redirect 301 ini bisa dengan mengalihkan nama domain lama ke nama domain baru, misalnya https://domainlama.blogspot.com di redirect ke https://domainbaru.blogspot.com . Atau bisa juga mengahlikan ke TLD yang baru (dengan nama domain yang sama). Contohnya https://www.namadomainku.com menjadi https://www.namadomainku.net Secara lengkapnya, ilustrasi redirect 301 adalah sebagai berikut: https://www.namadomainku.com/ https://www.namadomainku.com/p/halaman-static.html https://www.namadomainku.com/20
 Membuat Table of Contents (ToC) Otomatis di Blogger

Membuat Table of Contents (ToC) Otomatis di Blogger

Membuat Daftar Isi Table of Content (ToC) Otomatis di Blogger – Adapun Table of Content atau daftar isi artikel di Blogger / Blogspot ini benar-benar otomatis mirip seperti ToC pada plugin-plugin WordPress. Yang juga dilengkapi dengan tombol show-hide . Penggunaan Table of Contents tidak perlu melakukan pengeditan pada setiap postingan. Juga tidak menggunakan jQuery library dan FontAwesome, sehingga loading blog tetap lebih ringan. Anda hanya perlu menyimpan JavaScript (Vanilla JS) di bawah ini, di atas </body> Blogger atau Blogspot Anda, maka secara otomatis Table of Content akan muncul pada setiap postingan yang memiliki Tag Heading (h1, h2, h3, h4, h5, atau h6) dengan jumlah tertentu (sesuai setelan). Sementara permalink -nya adalah hasil generate sesuai judul dari masing-masing heading. Apakah Table of Contents itu SEO Friendly? Sederhananya, fitur Table of Content atau ToC di Blogger memberikan ringkasan atau deskripsi singkat akan pokok-pokok bahasan pada artikel, yang be
Merubah Blockquote Tag Menjadi Pre Code Tag dengan JavaScript

Merubah Blockquote Tag Menjadi Pre Code Tag dengan JavaScript

Tutorial kali ini tentang merubah tag <blockquote> menjadi tag <pre><code> dengan JavaScript, dalam hal ini Vanilla JavaScript. Mari kita bahas! Mukaddimah Salah satu kebiasaan unik para Blogger pemula adalah menggunakan tag Blockquote untuk membukus tampilan kode-kode CSS, HTML, JavaScript, ataupun XML. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan karena kemudahan yang beriringan dengan keterbatasan pengetahuan dalam dasar-dasar nge-blog. Sehingga menjadi alergi untuk membuka opsi pengeditan di Tampilan HTML di Post Editor Blogger. Kemudahan yang dimaksud ialah tag Blockquote atau Kutipan Teks menjadi salah satu menu di Post Editor, sementara tag Pre Code tidak ada di menu Post Editor. Tag Pre Code (beserta penutupnya) mesti diketik dalam tampilan HTML, yang saat itu melakukan pengeditan di tampilan HTML ribetnya bukan main. Bikin jengkel! Setidaknya begitu yang saya lakukan dan rasakan dulu. Sehingga begitu banyak artikel yang berisi kode-kode di blog ini yang terbungkus