Ingin membuat channel bule? Atau ingin menentukan atau mengubah target negara penonton Youtube Anda? Maka Anda berada di tempat yang tepat. Buat Anda content creator yang khusus membuat video berhasa Inggris sangat perlu memperhatikan target negara penonton. Sebab hal itu akan meningkatkan CPC/CPM Adsense channel Youtube.
Percaya atau tidak CPM Indonesia itu sangat amat kecil, dibandingkan dengan pendapatan Youtuber luar negeri. Bahkan pendapatan Adsense Youtube seorang content creator targeting penontonnya di luar negeri bisa 10x lipat dibandingkan di Indonesia.
Belum mengerti istilah CPM dan hitung-hitungannya? Silahkan simak terlebih dahulu artikel tentang Istilah-istilah Google Adsense yang perlu diketahui.
Dari data di atas, bahkan nilai CPM Indonesia lebih rendah dari negara tetangga, Malaysia dan Thailand.
United States bisa dibilang salah satu pilihan yang cocok untuk dijadikan target negara sebagai penonton Youtube. Sebab, selain nilai CPM yang tinggi (meski tidak terlalu tinggi), tetapi jumlah penontonnya pun relatif lebih tinggi daripada negara-negara ber-CPM tinggi lainnya.
Itu hanya sekadar pendapat saja berdasarkan studi komparatif dari data yang ditampilkan pada gambar-gambar di atas. Namun, jika Anda punya target negara yang lain, silahkan saja. Adapun dalam hal ini saya tidak memaksa, apalagi mengancam.
Sebelum menentukan target negara penonton untuk channel Youtube Anda, pastikan orang-orang di negara tersebut mengerti dengan bahasa yang digunakan di dalam content video Anda. Kalaupun tidak memungkinkan untuk mengubah bahasa video karena sudah terlanjur di upload, alangkah baiknya video tersebut diberi subtitle berdasarkan negara penonton yang Anda sasar.
Atau jika hal itu dirasa terlalu repot atau terhalang dengan keterbatasan penguasaan bahasa yang dimiliki, cukup terjemakhkan ke satu bahasa saja, yaitu bahasa Inggris. Kalaupun mengunkinkan, bahasa berikutnya yang paling recommended untuk diadakan adalah bahasa Spanyol, bahasa Portugis dan bahasa Arab.
Percaya atau tidak CPM Indonesia itu sangat amat kecil, dibandingkan dengan pendapatan Youtuber luar negeri. Bahkan pendapatan Adsense Youtube seorang content creator targeting penontonnya di luar negeri bisa 10x lipat dibandingkan di Indonesia.
Belum mengerti istilah CPM dan hitung-hitungannya? Silahkan simak terlebih dahulu artikel tentang Istilah-istilah Google Adsense yang perlu diketahui.
Daftar negara dengan CPM/CPC tertinggi pada Adsense Youtube
Berikut ini beberapa data dari Youtuber tentang daftar negara dengan CPM tertinggi, CPM terendah, dan rata-rata pendapatan berdasarkan jumlah penonton dan penghasilan dari negara tertentu. |
| Daftar negara dengan CPM Adsense Youtube tertinggi |
 |
| Daftar negara dengan CPM Adsense Youtube paling rendah |
 |
| Perbandingan jumlah penonton dan pendapatan dari setiap negara. |
Dari data di atas, bahkan nilai CPM Indonesia lebih rendah dari negara tetangga, Malaysia dan Thailand.
United States bisa dibilang salah satu pilihan yang cocok untuk dijadikan target negara sebagai penonton Youtube. Sebab, selain nilai CPM yang tinggi (meski tidak terlalu tinggi), tetapi jumlah penontonnya pun relatif lebih tinggi daripada negara-negara ber-CPM tinggi lainnya.
Itu hanya sekadar pendapat saja berdasarkan studi komparatif dari data yang ditampilkan pada gambar-gambar di atas. Namun, jika Anda punya target negara yang lain, silahkan saja. Adapun dalam hal ini saya tidak memaksa, apalagi mengancam.
Sebelum menentukan target negara penonton untuk channel Youtube Anda, pastikan orang-orang di negara tersebut mengerti dengan bahasa yang digunakan di dalam content video Anda. Kalaupun tidak memungkinkan untuk mengubah bahasa video karena sudah terlanjur di upload, alangkah baiknya video tersebut diberi subtitle berdasarkan negara penonton yang Anda sasar.
Atau jika hal itu dirasa terlalu repot atau terhalang dengan keterbatasan penguasaan bahasa yang dimiliki, cukup terjemakhkan ke satu bahasa saja, yaitu bahasa Inggris. Kalaupun mengunkinkan, bahasa berikutnya yang paling recommended untuk diadakan adalah bahasa Spanyol, bahasa Portugis dan bahasa Arab.
Karena penonton Youtube dari negara-negara Amerika Selatan kebanyakan menggunakan dan mengerti bahasa Spanyol dan Portugis. Juga bahasa Arap yang rata-rata digunakan oleh penduduk dataran Timur Tengah. Meski demikian, tak ada salahnya juga menggunakan subtitle Indonesia, barangkali channel Anda juga disinggahi oleh penonton dari Indonesia.
Tetapi balik lagi, content is king, kontent adalah raja. Jadi, pastikan kembali bahwa kontent video Youtube Anda patut dipanggil "Raja".
Langkah ke 1
Terlebih dahulu, login ke akun Youtube, lalu buka Channel Youtube Anda.
Setelah itu masuk ke menu Creator Studio setelah mengklik avatar akun di sudut kanan atas.
Perhatikan list menu dropdown di samping kiri, pilih CHANNEL lalu Advanced atau Lanjutan. Atau langsung masuk dengan klik link ini: https://www.youtube.com/advanced_settings
Ubah kolom Country dengan negara yang ingin Anda target, misalnya United States.
Setelah itu gulir ke bawah kursor Anda, klik tombol Save.
Langkah ke 2
Masih di menu CHANNEL, klik Upload Defaults. Atau langsung masuk dengan link ini: https://www.youtube.com/upload_defaults.
Disini adalah pengaturan video untuk mempermudah Anda dalam mengatur widget pada setiap video baru yang diupload. Seperti membuat category video, menentukan bahasa, description dan lain sebagainya.
Pada Video language ubah jadi English (atau bahasa lain yang Anda inginkan).
Pada kolom Video location ketikan United States lalu tekan tombol Search.
Silahkan mainkan Scroll whel mouse Anda pada table map yang ditampilkan, serta pindahkan tombol penunjuk tempat (berwarna merah) dengan klik tahan lalu geser kesana-kemari. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kode latitude dan longitude suatu wilayah.
Pada contoh kali ini, letak wilayah video saya tentukan di New York, dengan kode latitude dan longitude adalah 43.03678 -76.02539.
Setelah itu jangan lupa klik tombol Save (di bagian atas).
Langkah ke 3
Biar komplit, Anda juga harus setting Language dan Content location di bagian footer tampilan Youtube. Seperti pada gambar ini.
Demikian tips Youtube kali ini tentang cara membuat channel Youtube bule atau menentukan target penonton luar negeri di Youtube. Semoga bermanfaat, terima kasih!
Tetapi balik lagi, content is king, kontent adalah raja. Jadi, pastikan kembali bahwa kontent video Youtube Anda patut dipanggil "Raja".
Cara menentukan target negara penonton di Youtube
Berikut ini adalah cara menentukan target atau letak penonton Youtube menjadi di negara tertentu. Adapun pada tutorial berikut negara yang dipilih menjadi tujuan penonton Youtube adalah United States atau Amerika Serikat. Jika Anda punya pilihan negara lain, silahkan menyesuaikan.Langkah ke 1
Terlebih dahulu, login ke akun Youtube, lalu buka Channel Youtube Anda.
Setelah itu masuk ke menu Creator Studio setelah mengklik avatar akun di sudut kanan atas.
Perhatikan list menu dropdown di samping kiri, pilih CHANNEL lalu Advanced atau Lanjutan. Atau langsung masuk dengan klik link ini: https://www.youtube.com/advanced_settings
Ubah kolom Country dengan negara yang ingin Anda target, misalnya United States.
Setelah itu gulir ke bawah kursor Anda, klik tombol Save.
Langkah ke 2
Masih di menu CHANNEL, klik Upload Defaults. Atau langsung masuk dengan link ini: https://www.youtube.com/upload_defaults.
Disini adalah pengaturan video untuk mempermudah Anda dalam mengatur widget pada setiap video baru yang diupload. Seperti membuat category video, menentukan bahasa, description dan lain sebagainya.
Pada Video language ubah jadi English (atau bahasa lain yang Anda inginkan).
Pada kolom Video location ketikan United States lalu tekan tombol Search.
Silahkan mainkan Scroll whel mouse Anda pada table map yang ditampilkan, serta pindahkan tombol penunjuk tempat (berwarna merah) dengan klik tahan lalu geser kesana-kemari. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kode latitude dan longitude suatu wilayah.
Pada contoh kali ini, letak wilayah video saya tentukan di New York, dengan kode latitude dan longitude adalah 43.03678 -76.02539.
Setelah itu jangan lupa klik tombol Save (di bagian atas).
Langkah ke 3
Biar komplit, Anda juga harus setting Language dan Content location di bagian footer tampilan Youtube. Seperti pada gambar ini.
Demikian tips Youtube kali ini tentang cara membuat channel Youtube bule atau menentukan target penonton luar negeri di Youtube. Semoga bermanfaat, terima kasih!
Posting Komentar
Komentar telah ditutup. Jika ada yang perlu disampaikan terkait konten ini, silahkan kirim pesan lewat laman kontak.