Tips SEO dan blogging kali ini tentang cara ampuh menjadikan blog tetap ramai dikunjungi walaupun jarang posting artikel. Menjadi blogger fulltime itu memang tidak semudah yang dibayangkan. Terutama dalam hal tuntutan rutinitas memposting artikel.
Tidak banyak blogger yang mampu bertahan lama dalam melakukan hal itu. Semua menyerah dan pasti akan menemui titik kejenuhan tertentu, hingga update artikel untuk blog pun jadi terbengkalai. Setiap orang mempunyai aktifitas yang tidak terkira di dunianya masing-masing.
Untuk itu, diperlukan perlakuan khusus terhadap blog agar selalu mendapat banyak pengunjung setiap harinya, walau jarang update artikel. Hal tersebut dapat anda capai dengan minimal melakukan 3 cara berikut ini, yaitu:
Lebih jelasnya, silahkan simak penjelasannya berikut ini:
Contohnya niche teknologi dan lain sebagainya. Agar mendapat pengunjung yang stabil setiap hari saat sedang malas update artikel, maka selanjutnya buatlah artikel yang dapat digunakan baik di masa sekarang maupun akan datang.
Artikel yang ditulis seperti “tips mengatasi komputer yang hang” atau”cara memperbaiki komputer yang not responding” dan lain sebagainya.
Berbeda dengan niche yang benar-benar “abadi”, macam kesehatan, tips blog, tips seo, dan lain sebagainya, artikel semacam itu juga perlu perlakuan khusus. Hal ini akan dibahas pada poin 3.
Salah satu blog yang sukses dengan trik ini ialah blog Portal-uang.com milik mas Gee Jhon. Blog tersebut memang terkenal dengan informasi fresh, namun kategorinya lebih banyak memposting artikel abadi, yang dapat dinikmati pengunjung kapan saja tanpa terikat oleh waktu.
Sebetulnya melakukan hal ini tidak terlalu sulit. Cukup menuliskan tautan link yang nyambung dengan suatu artikel. Eits, tapi tunggu dulu, untuk hal ini juga ada triknya, agar sebagian besar pengunjung mau membuka tautan link yang kita berikan.
Lalu bagaimana cara mengupayakan internal link ini? Hal tersebut dapat dioptimalkan dengan membuat panduan-panduan artikel secara terpisah, yang mana tanpa salah satu panduan tersebut informasi yang diinginkan pengunjung tidak akan lengkap.
Tetapi masing-masing artikel harus dibuat seimbang informasinya. Buat pengunjung puas membaca salah satu panduan artikel yang telah dikelompokkan, dan lebih puas lagi membaca panduan/artikel selanjutnya. Intinya, buatlah panduan/artikel yang melebihi ekpektasi pembaca.
Trik ini saya lihat telah sukses dijalankan oleh Panduanim.com, blog milik mas Darmawan. Bahkan dengan kelihaian admin Panduanim.com dalam menerapkan dan membangun internal link yang linier, membaca seluruh isi blognya pun serasa tidak cukup. Seakan-akan kita menginginkan postingan yang lebih banyak lagi. Walaupun sajian artikel di blog tersebut ditulis dengan beribu-ribu kata per artikelnya.
Tidak perlu menulis artikel yang baru hanya untuk sekadar “mengoreksi atau mengklarifikasi” artikel yang lama tersebut. Dalam hal ini anda hendak memanfaatkan lamanya suatu artikel itu dipublish. Dengan memperbaharui artikel tertentu, akan memperbaiki juga citra artikel tersebut di mesin pencarian, terutama mesin pencari Google.
Beberapa artikel lama yang telah diperbaharui tak jarang saya temui di mesin pencarian Google. Salah satu blog yang cukup sukses menerapkan trik ini ialah blog Sugeng.id, milik mas Sugeng Riyadi a.k.a Mas Sugeng. Padahal, blog tersebut amat jarang di update oleh Mas Sugeng.
Itulah cara-cara menjadikan blog tetap stabil walaupun jarang melakukan update artikel. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda. Terima kasih!
Untuk itu, diperlukan perlakuan khusus terhadap blog agar selalu mendapat banyak pengunjung setiap harinya, walau jarang update artikel. Hal tersebut dapat anda capai dengan minimal melakukan 3 cara berikut ini, yaitu:
- Membuat artikel “abadi”
- Membuat dan membangun internal link yang linier
- Memperbaharui postingan lama
Lebih jelasnya, silahkan simak penjelasannya berikut ini:
1. Membuat artikel “abadi”
Bagaimana artikel abadi itu? Artikel abadi ialah artikel yang tak lekang oleh waktu. Maksudnya, artikel yang tetap orang butuhkan sepanjang masa. Namun, tentu saja disesuaikan dengan niche blog anda. Terutama bagi blog-blog yang menganut jenis niche yang agak semi-kontemporer.Contohnya niche teknologi dan lain sebagainya. Agar mendapat pengunjung yang stabil setiap hari saat sedang malas update artikel, maka selanjutnya buatlah artikel yang dapat digunakan baik di masa sekarang maupun akan datang.
Artikel yang ditulis seperti “tips mengatasi komputer yang hang” atau”cara memperbaiki komputer yang not responding” dan lain sebagainya.
Berbeda dengan niche yang benar-benar “abadi”, macam kesehatan, tips blog, tips seo, dan lain sebagainya, artikel semacam itu juga perlu perlakuan khusus. Hal ini akan dibahas pada poin 3.
Baca juga: 7 Niche Blog yang Selalu Ramai Pengunjung
Salah satu blog yang sukses dengan trik ini ialah blog Portal-uang.com milik mas Gee Jhon. Blog tersebut memang terkenal dengan informasi fresh, namun kategorinya lebih banyak memposting artikel abadi, yang dapat dinikmati pengunjung kapan saja tanpa terikat oleh waktu.
2. Membuat dan membangun internal link yang linier
Banyak blogger yang tidak memperdulikan hal ini. Padahal jika penggunaan internal link pada sebuah postingan benar-benar optimal dan linier, maka hal itu akan sangat menguntungkan, karena menambah pageviews blog.Sebetulnya melakukan hal ini tidak terlalu sulit. Cukup menuliskan tautan link yang nyambung dengan suatu artikel. Eits, tapi tunggu dulu, untuk hal ini juga ada triknya, agar sebagian besar pengunjung mau membuka tautan link yang kita berikan.
Lalu bagaimana cara mengupayakan internal link ini? Hal tersebut dapat dioptimalkan dengan membuat panduan-panduan artikel secara terpisah, yang mana tanpa salah satu panduan tersebut informasi yang diinginkan pengunjung tidak akan lengkap.
Tetapi masing-masing artikel harus dibuat seimbang informasinya. Buat pengunjung puas membaca salah satu panduan artikel yang telah dikelompokkan, dan lebih puas lagi membaca panduan/artikel selanjutnya. Intinya, buatlah panduan/artikel yang melebihi ekpektasi pembaca.
Trik ini saya lihat telah sukses dijalankan oleh Panduanim.com, blog milik mas Darmawan. Bahkan dengan kelihaian admin Panduanim.com dalam menerapkan dan membangun internal link yang linier, membaca seluruh isi blognya pun serasa tidak cukup. Seakan-akan kita menginginkan postingan yang lebih banyak lagi. Walaupun sajian artikel di blog tersebut ditulis dengan beribu-ribu kata per artikelnya.
3. Memperbaharui postingan lama
Kita semua tentu tau bahwa informasi itu sangat fleksibel, bahkan bisa berubah-ubah dalam kurun waktu yang relatif singkat. Contohnya, penerapan SEO di masa lalu telah berbeda dan terus berkembang di masa sekarang dan akan datang. Bahkan sebagian penerapan SEO pada zaman dulu sudah tidak optimal lagi jika digunakan sekarang ini.Tidak perlu menulis artikel yang baru hanya untuk sekadar “mengoreksi atau mengklarifikasi” artikel yang lama tersebut. Dalam hal ini anda hendak memanfaatkan lamanya suatu artikel itu dipublish. Dengan memperbaharui artikel tertentu, akan memperbaiki juga citra artikel tersebut di mesin pencarian, terutama mesin pencari Google.
Jangan lewatkan: Inilah Blog yang Disukai Mesin Pencari Google
Beberapa artikel lama yang telah diperbaharui tak jarang saya temui di mesin pencarian Google. Salah satu blog yang cukup sukses menerapkan trik ini ialah blog Sugeng.id, milik mas Sugeng Riyadi a.k.a Mas Sugeng. Padahal, blog tersebut amat jarang di update oleh Mas Sugeng.
Itulah cara-cara menjadikan blog tetap stabil walaupun jarang melakukan update artikel. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda. Terima kasih!
Posting Komentar
Komentar telah ditutup. Jika ada yang perlu disampaikan terkait konten ini, silahkan kirim pesan lewat laman kontak.